Pages

Kamis, 01 Maret 2012

Maaf kan lah aku.

aku minta yah...
aku sayang x sama mu..aku tau aku bukan manusia sempurna.
aku tau aku tidak bisa bangga kan kamu dengan harta,maupun fisik.
tapi aku hanya bisa membagakan kamu dengan kasih sayang aku.Kuserahkan cintaku
semua untuk mu...jadi aku minta maaf kepada mu cinta ku..

Sabtu, 13 Agustus 2011

Tips Cara Mendapatkan Cewek Cantik

TiPS caRA Mendapatkan CEWEK cantik.

Nah, bagi kamu yang tampang nya gk jeletk kali lah dan sekarang sedang menargetkan seorang wanita cantik , maka sudah seharusnya kamu mengikuti tips tips ini

Yang Harus di Praktekin :

1. Cobalah mulai melakukan pembicaraan dengannya, bicara dengan penuh percaya diri, tapi jangan berusaha untuk keren, sok pintar, sok tahu atau jaim, biasa aja dulu.

2. Mungkin awal percaya diri kamu palsu tapi dia akan merespon kamu secara alami

3. Latihlah terlebih dahulu dengan cewek yang lain. Ada dua pilihan disini: antara cewek yang sudah kamu kenal dan kamu anggap dia mudah didapat, atau orang yang belum kamu kenal tapi kamu merasa pede dengannya. Latihlah hal ini, toh tidak apa-apa kalau gagal karena dia bukan target utama kamu kan? Pelajari bagaimana responnya, tingkahnya dan terus tingkatkan ke-pedean kamu. WARNING!! Jangan buat mainan yaa!! Jangan sampai dia jatuh hati denganmu karena ingat! Dia hanyalah teman berlatihmu.

4. Lemparkan humor atau lelucon ringan, lelucon dapat menghangatkan suasana, atau kalau kamu melihat cewek itu sok pintar.. kamu sebaiknya pura-pura bodoh dan terus perhatikan ucapannya sambil mengangguk-angguk, si cewek akan berpikir kamu adalah pendengar yang penuh pengertian.

5. Perlihatkan dan pastikan bahwa kamu menguasai apa yang kamu ucapkan, jangan coba-coba bercerita yang bukan dirimu atau terlalu kamu lebih-lebihkan. Hindari kata “aku” yang terlalu sering. Perbanyaklah kata “ooohh gitu ya..” atau “hmmm.. kamu betul..”

6. Kalau kamu terpeleset dengan kata-kata yang menjebak, alihkan itu dengan lelucon dan jadikan sebuah humor baru dari kondisi tersebut. Gak perlu stress tapi smart and fun.

7. Duduk dekat dengannya dan jaga jarak kira-kira 2 kursi, jangan menatap dari leher ke bawah karna bisa bahaya, tapi coba tatap mulutnya yang sedang berbicara.

8. Jangan terlalu sering bercanda perhatikan jika lelucon kamu di balas dengan senyum palsu. Jika dia tersenyum tanpa menggerakkan otot-otot pada matanya dengan jelas berarti itu palsu.

9. Pelajari tatapan dan arah matanya saat berbicara, jika dia memandang ke kanan atas berarti sedang berpikir tentang masa depan begitupun sebaliknya jika memandang ke kiri bawah, masa lalulah yg sedang menjadi pikirannya.

10. Jangan terlalu memaksa untuk mengajaknya bicara, jika tiba-tiba dia harus pergi, kamu gak perlu terlalu kaget dan melompat sambil berkata “Ok..Oke.. sampai ketemu ya..” tapi santai saja dan katakan “Asik ya ngobrol sama kamu, kapan-kapan kita ngobrol lagi ya? Ok.. byee.. ” sambil berikan perhatian dan hindari “jutex” atau pura-pura ga butuh.. Kamu butuh dia kan??
Yang PerLu Diperhatikan :

* Pastikan kamu tidak bau badan, bau mulut atau terlalu wangi dan jagan lebay.

* Pakaian yang sopan, tidak kumal karena kamu kan ingin dia perhatikan.. Dan Be Funny, Charming..

* Rambut rapi dan sikat gigi, bershampoo lah yang memiliki harum lembut. Cewek menilai cowok juga dari baunya lho…!

* Jangan menguasainya, apalagi kalau dia terlalu menawan dan amat seksi… Ingat kamu berusaha mendapatkannya bukan membuat dia takut padamu.

* Perhatikan isi kantong kamu.. jangan pernah coba merayu cewek cantik tapi kantong kamu kosong. Jaman sekarang semua dinilai dengan materi, bagaimana dia percaya kamu mau ajak nonton atau kencan kalau kamu bokek.. (hahahhssyyikk)

tanggung resiko :

1. Bersiap-siaplah kalau ditolak tapi jangan sampai ditolak mentah-mentah. Penolakan terjadi pada siapa saja bahkan Tom Cruise sekalipun sering ditolak.

2. Jangan sampai dia tidak tertarik sama sekali dengan kamu. Pelajari dia baik-baik, perlu waktu dan jangan terburu-buru.. pelajari.. selidiki dan perhatikan..

3. Jangan mengajaknya berdua saja dengan kamu pada awal kencanmu, tapi pertemukanlah pada teman-temanmu dan ajak mereka semua jalan bareng. Keakrabanmu dan nilai kamu dimata teman-temanmu dapat bernilai tinggi bagi cewek cantik idamanmu.

Good Luck… frend...

Selasa, 09 Agustus 2011

putusin sang kekasih

Pada Tanggal 2-06-2011

aku mula mulanya cuman sekedar temen biasa.Dan lama lama aku mulai ada rasa suka sama si dia.
Dan aku mulai memberanikan diri untuk menggungkapkan rasa suka ku sama dia.Dan dia pun mw menerimaku sebagai cwoknya dan.
kami berdua pun menghabiskan hari demi hari kami jalankan..
sudah gk terasa udah 2 minggu kami jalankan...
ehhh...malah dia mw mntak putus dari aku..karna gk di kasih pacaran sama bapaknya..aku pun tw itu cuman alasan dia...
gk nyangka dia itu bebohong!!!! dan aku pun mula menyelidikin dia..
ternyata dia sudah punya cowok lagi...di depan mata aku melihatnya ..
aku sunnguh emosi melhatnya mw tak lempar sampah muka dia...

aku pun sedihh...dan aku mulai gk nafsu semuanya..........
dan aku mulai sadar bahwa perempuan itu membuat racun dunia!!!!!!

Rabu, 04 Mei 2011

bab 6 dakwah rasullah swt

Dakwah rasullah swt
Dakwah adalah menyuruh
orang untuk beriman dan taat kepada Allah SWT sesuai dengan garis aqidah, syari'at dan akhlak Islam. Peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW ini terjadi pada 12 Rabi`ul Awwal tahun pertama Hijrah, yang bertepatan dengan 28 Juni 621 Masehi. Hijrah adalah sebuah peristiwa pindahnya Nabi Muhammad Saw dari Mekkah ke Madinah atas perintah Allah, untuk memperluas wilayah penyebaran Islam dan demi kemajuan Islam itu sendiri.


SEJARAH
Rencana hijrah Rasulullah diawali karena adanya perjanjian antara Nabi Muhammad SAW dengan orang-orang Yatsrib yaitu suku Aus dan Khazraj saat di Mekkah yang terdengar sampai ke kaum Quraisy hingga Kaum Quraisy pun merencanakan untuk membunuh Nabi Muhammad SAW.
Pembunuhan itu direncanakan melibatkan semua suku. Setiap suku diwakili oleh seorang pemudanya yang terkuat. Rencana pembunuhan itu terdengar oleh Nabi SAW, sehingga ia merencanakan hijrah bersama sahabatnya, Abu Bakar. Abu Bakar diminta mempersiapkan segala hal yang diperlukan dalam perjalanan, termasuk 2 ekor unta. Sementara Ali bin Abi Thalib diminta untuk menggantikan Nabi SAW menempati tempat tidurnya agar kaum Quraisy mengira bahwa Nabi SAW masih tidur.
Pada malam hari yang direncanakan, di tengah malam buta Nabi SAW keluar dari rumahnya tanpa diketahui oleh para pengepung dari kalangan kaum Quraisy. Nabi SAW menemui Abu Bakar yang telah siap menunggu. Mereka berdua keluar dari Mekah menuju sebuah Gua Tsur, kira-kira 3 mil sebelah selatan Kota Mekah. Mereka bersembunyi di gua itu selama 3 hari 3 malam menunggu keadaan aman.

Pada malam ke-4, setelah usaha orang Quraisy mulai menurun karena mengira Nabi SAW sudah sampai di Yatsrib, keluarlah Nabi SAW dan Abu Bakar dari persembunyiannya. Pada waktu itu Abdullah bin Uraiqit yang diperintahkan oleh Abu Bakar pun tiba dengan membawa 2 ekor unta yang memang telah dipersiapkan sebelumnya. Berangkatlah Nabi SAW bersama Abu Bakar menuju Yatsrib menyusuri pantai Laut Merah, suatu jalan yang tidak pernah ditempuh orang.
Setelah 7 hari perjalanan, Nabi SAW dan Abu Bakar tiba di Quba, sebuah desa yang jaraknya 5 km dari Yatsrib. Di desa ini mereka beristirahat selama beberapa hari. Mereka menginap di rumah Kalsum bin Hindun. Di halaman rumah ini Nabi SAW membangun sebuah masjid yang kemudian terkenal sebagai Masjid Quba. Inilah masjid pertama yang dibangun Nabi SAW sebagai pusat peribadatan.
Tak lama kemudian, Ali menggabungkan diri dengan Nabi SAW. Sementara itu penduduk Yatsrib menunggu-nunggu kedatangannya. Menurut perhitungan mereka, berdasarkan perhitungan yang lazim ditempuh orang, seharusnya Nabi SAW sudah tiba di Yatsrib. Oleh sebab itu mereka pergi ke tempat-tempat yang tinggi, memandang ke arah Quba, menantikan dan menyongsong kedatangan Nabi SAW dan rombongan.
Akhirnya waktu yang ditunggu-tunggu pun tiba. Dengan perasaan bahagia, mereka mengelu-elukan kedatangan Nabi SAW. Mereka berbaris di sepanjang jalan dan menyanyikan lagu Thala' al-Badru, yang isinya:
Telah tiba bulan purnama, dari Saniyyah al-Wadâ'i (celah-celah bukit). Kami wajib bersyukur, selama ada orang yang menyeru kepada Ilahi, Wahai orang yang diutus kepada kami, engkau telah membawa sesuatu yang harus kami taati. Setiap orang ingin agar Nabi SAW singgah dan menginap di rumahnya.
Tetapi Nabi SAW hanya berkata,
"Aku akan menginap dimana untaku berhenti. Biarkanlah dia berjalan sekehendak hatinya."

Ternyata unta itu berhenti di tanah milik dua anak yatim, yaitu Sahal dan Suhail, di depan rumah milik Abu Ayyub al-Anshari. Dengan demikian Nabi SAW memilih rumah Abu Ayyub sebagai tempat menginap sementara. Tujuh bulan lamanya Nabi SAW tinggal di rumah Abu Ayyub, sementara kaum Muslimin bergotong-royong membangun rumah untuknya.
Sejak itu nama kota Yatsrib diubah menjadi Madînah an-Nabî (kota nabi). Orang sering pula menyebutnya Madînah al-Munawwarah (kota yang bercahaya), karena dari sanalah sinar Islam memancar ke seluruh dunia.
Terbentuknya Negara Madinah
Setelah Nabi SAW tiba di Madinah dan diterima penduduk Madinah, Nabi SAW menjadi pemimpin penduduk kota itu. Ia segera meletakkan dasar-dasar kehidupan yang kokoh bagi pembentukan suatu masyarakat baru.
Dasar pertama yang ditegakkannya adalah Ukhuwah Islamiyah (persaudaraan di dalam Islam), yaitu antara kaum Muhajirin (orang-orang yang hijrah dari Mekah ke Madinah) dan Anshar (penduduk Madinah yang masuk Islam dan ikut membantu kaum Muhajirin).
Nabi SAW mempersaudarakan individu-individu dari golongan Muhajirin dengan individu-individu dari golongan Anshar.
Misalnya, Nabi SAW mempersaudarakan Abu Bakar dengan Kharijah bin Zaid, Ja'far bin Abi Thalib dengan Mu'az bin Jabal. Dengan demikian diharapkan masing-masing orang akan terikat dalam suatu persaudaraan dan kekeluargaan. Dengan persaudaraan yang semacam ini pula, Rasulullah telah menciptakan suatu persaudaraan baru, yaitu persaudaraan berdasarkan agama, menggantikan persaudaraan berdasarkan keturunan.
Dasar kedua adalah sarana terpenting untuk mewujudkan rasa persaudaraan tsb, yaitu tempat pertemuan. Sarana yang dimaksud adalah masjid, tempat untuk melakukan ibadah kepada Allah SWT secara berjamaah, yang juga dapat digunakan sebagai pusat kegiatan untuk berbagai hal, seperti belajar-mengajar, mengadili perkara-perkara yang muncul dalam masyarakat, musyawarah, dan transaksi dagang.

Nabi SAW merencanakan pembangunan masjid itu dan langsung ikut membangun bersama-sama kaum muslimin. Masjid yang dibangun ini kemudian dikenal sebagai Masjid Nabawi. Ukurannya cukup besar, dibangun di atas sebidang tanah dekat rumah Abu Ayyub al-Anshari. Dindingnya terbuat dari tanah liat, sedangkan atapnya dari daun-daun dan pelepah kurma. Di dekat masjid itu dibangun pula tempat tinggal Nabi SAW dan keluarganya.
Dasar ketiga adalah hubungan persahabatan dengan pihak-pihak lain yang tidak beragama Islam. Di Madinah, disamping orang-orang Arab Islam juga masih terdapat golongan masyarakat Yahudi dan orang-orang Arab yang masih menganut agama nenek moyang mereka. Agar stabilitas masyarakat dapat diwujudkan, Nabi Muhammad SAW mengadakan ikatan perjanjian dengan mereka.
Perjanjian tersebut diwujudkan melalui sebuah piagam yang disebut dengan Mîsâq Madînah atau Piagam Madinah. Isi piagam itu antara lain mengenai kebebasan beragama, hak dan kewajiban masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban negerinya, kehidupan sosial, persamaan derajat, dan disebutkan bahwa Rasulullah SAW menjadi kepala pemerintahan di Madinah.
Masyarakat yang dibentuk oleh Nabi Muhammad SAW di Madinah setelah hijrah itu sudah dapat dikatakan sebagai sebuah negara, dengan Nabi Muhammad SAW sebagai kepala negaranya. Dengan terbentuknya Negara Madinah, Islam makin bertambah kuat. Perkembangan Islam yang pesat itu membuat orang-orang Mekah menjadi resah. Mereka takut kalau-kalau umat Islam memukul mereka dan membalas kekejaman yang pernah mereka lakukan. Mereka juga khawatir kafilah dagang mereka ke Suriah akan diganggu atau dikuasai oleh kaum muslimin.
Untuk memperkokoh dan mempertahankan keberadaan negara yang baru didirikan itu, Nabi SAW mengadakan beberapa ekspedisi ke luar kota, baik langsung di bawah pimpinannya maupun tidak. Hamzah bin Abdul Muttalib membawa 30 orang berpatroli ke pesisir L. Merah. Ubaidah bin Haris membawa 60 orang menuju Wadi Rabiah. Sa'ad bin Abi Waqqas ke Hedzjaz dengan 8 orang Muhajirin. Nabi SAW sendiri membawa pasukan ke Abwa dan disana berhasil mengikat perjanjian dengan Bani Damra, kemudian ke Buwat dengan membawa 200 orang Muhajirin dan Anshar, dan ke Usyairiah. Di sini Nabi SAW mengadakan perjanjian dengan Bani Mudij.
EkspedEsi-ekspedisi tersebut sengaja digerakkan Nabi SAW sebagai aksi-aksi siaga dan melatih kemampuan calon pasukan yang memang mutlak diperlukan untuk melindungi dan mempertahankan negara yang baru dibentuk. Perjanjian perdamaian dengan kabilah dimaksudkan sebagai usaha memperkuat kedudukan Madinah.
Perang Badar
Perang Badar yang merupakan perang antara kaum muslimin Madinah dan kaun musyrikin Quraisy Mekah terjadi pada tahun 2 H. Perang ini merupakan puncak dari serangkaian pertikaian yang terjadi antara pihak kaum muslimin Madinah dan kaum musyrikin Quraisy. Perang ini berkobar setelah berbagai upaya perdamaian yang dilaksanakan Nabi Muhammad SAW gagal.
Tentara muslimin Madinah terdiri dari 313 orang dengan perlengkapan senjata sederhana yang terdiri dari pedang, tombak, dan panah. Berkat kepemimpinan Nabi Muhammad SAW dan semangat pasukan yang membaja, kaum muslimin keluar sebagai pemenang. Abu Jahal, panglima perang pihak pasukan Quraisy dan musuh utama Nabi Muhammad SAW sejak awal, tewas dalam perang itu. Sebanyak 70 tewas dari pihak Quraisy, dan 70 orang lainnya menjadi tawanan. Di pihak kaum muslimin, hanya 14 yang gugur sebagai syuhada. Kemenangan itu sungguh merupakan pertolongan Allah SWT (QS. 3: 123).
Orang-orang Yahudi Madinah tidak senang dengan kemenangan kaum muslimin. Mereka memang tidak pernah sepenuh hati menerima perjanjian yang dibuat antara mereka dan Nabi Muhammad SAW dalam Piagam Madinah.
Sementara itu, dalam menangani persoalan tawanan perang, Nabi Muhammad SAW memutuskan untuk membebaskan para tawanan dengan tebusan sesuai kemampuan masing-masing. Tawanan yang pandai membaca dan menulis dibebaskan bila bersedia mengajari orang-orang Islam yang masih buta aksara. Namun tawanan yang tidak memiliki kekayaan dan kepandaian apa-apa pun tetap dibebaskan juga.
Tidak lama setelah perang Badar, Nabi Muhammad SAW mengadakan perjanjian dengan suku Badui yang kuat. Mereka ingin menjalin hubungan dengan Nabi SAW karenan melihat kekuatan Nabi SAW. Tetapi ternyata suku-suku itu hanya memuja kekuatan semata.
Sesudah perang Badr, Nabi SAW juga menyerang Bani Qainuqa, suku Yahudi Madinah yang berkomplot dengan orang-orang Mekah. Nabi SAW lalu mengusir kaum Yahudi itu ke Suriah.
Perang Uhud
Perang yang terjadi di Bukit Uhud ini berlangsung pada tahun 3 H. Perang ini disebabkan karena keinginan balas dendam orang-orang Quraisy Mekah yang kalah dalam perang Badr. Pasukan Quraisy, dengan dibantu oleh kabilah Tihama dan Kinanah, membawa 3.000 ekor unta dan 200 pasukan berkuda di bawah pimpinan Khalid bin Walid. Tujuh ratus orang di antara mereka memakai baju besi.

Adapun jumlah pasukan Nabi Muhammad SAW hanya berjumlah 700 orang. Perang pun berkobar. Prajurit-prajurit Islam dapat memukul mundur pasukan musuh yang jauh lebih besar itu. Tentara Quraisy mulai mundur dan kocar-kacir meninggalkan harta mereka.

Melihat kemenangan yang sudah di ambang pintu, pasukan pemanah yang ditempatkan oleh Rasulullah di puncak bukit meninggalkan pos mereka dan turun untuk mengambil harta peninggalan musuh. Mereka lupa akan pesan Rasulullah untuk tidak meninggalkan pos mereka dalam keadaan bagaimana pun sebelum diperintahkan. Mereka tidak lagi menghiraukan gerakan musuh. Situasi ini dimanfaatkan musuh untuk segera melancarkan serangan balik. Tanpa konsentrasi penuh, pasukan Islam tak mampu menangkis serangan. Mereka terjepit, dan satu per satu pahlawan Islam berguguran. Nabi SAW sendiri terkena serangan musuh. Sisa-sisa pasukan Islam diselamatkan oleh berita tidak benar yang diterima musuh bahwa Nabi SAW sudah meninggal. Berita ini membuat mereka mengendurkan serangan untuk kemudian mengakhiri pertempuran itu.
Perang Uhuh ini menyebabkan 70 orang pejuang Islam gugur sebagai syuhada.
Perang Khandaq
Perang yang terjadi pada tahun 5 H ini merupakan perang antara kaum muslimin Madinah melawan masyarakat Yahudi Madinah yang mengungsi ke Khaibar yang bersekutu dengan masyarakat Mekah. Karena itu perang ini juga disebut sebagai Perang Ahzab (sekutu beberapa suku).

Pasukan gabungan ini terdiri dari 10.000 orang tentara. Salman al-Farisi, sahabat Rasulullah SAW, mengusulkan agar kaum muslimin membuat parit pertahanan di bagian-bagian kota yang terbuka. Karena itulah perang ini disebut sebagai Perang Khandaq yang berarti parit.
Tentara sekutu yang tertahan oleh parit tsb mengepung Madinah dengan mendirikan perkemahan di luar parit hampir sebulan lamanya. Pengepungan ini cukup membuat masyarakat Madinah menderita karena hubungan mereka dengan dunia luar menjadi terputus. Suasana kritis itu diperparah pula oleh pengkhianatan orang-orang Yahudi Madinah, yaitu Bani Quraizah, dibawah pimpinan Ka'ab bin Asad.
Namun akhirnya pertolongan Allah SWT menyelamatkan kaum muslimin. Setelah sebulan mengadakan pengepungan, persediaan makanan pihak sekutu berkurang. Sementara itu pada malam hari angin dan badai turun dengan amat kencang, menghantam dan menerbangkan kemah-kemah dan seluruh perlengkapan tentara sekutu. Sehingga mereka terpaksa menghentikan pengepungan dan kembali ke negeri masing-masing tanpa suatu hasil.
Para pengkhianat Yahudi dari Bani Quraizah dijatuhi hukuman mati.
Hal ini dinyatakan dalam Al-Qur'an surat Al-Ahzâb: 25-26.
Perjanjian Hudaibiyah
Pada tahun 6 H, ketika ibadah haji sudah disyariatkan, hasrat kaum muslimin untuk mengunjungi Mekah sangat bergelora. Nabi SAW memimpin langsung sekitar 1.400 orang kaum muslimin berangkat umrah pada bulan suci Ramadhan, bulan yang dilarang adanya perang. Untuk itu mereka mengenakan pakaian ihram dan membawa senjata ala kadarnya untuk menjaga diri, bukan untuk berperang.

Sebelum tiba di Mekah, mereka berkemah di Hudaibiyah yang terletak beberapa kilometer dari Mekah. Orang-orang kafir Quraisy melarang kaum muslimin masuk ke Mekah dengan menempatkan sejumlah besar tentara untuk berjaga-jaga.
Akhirnya diadakanlah Perjanjian Hudaibiyah antara Madinah dan Mekah,
yang isinya antara lain:
Kedua belah pihak setuju untuk melakukan gencatan senjata selama 10 tahun.
Bila ada pihak Quraisy yang menyeberang ke pihak Muhammad, ia harus dikembalikan. Tetapi bila ada pengikut Muhammad SAW yang menyeberang ke pihak Quraisy, pihak Quraisy tidak harus mengembalikannya ke pihak Muhammad SAW.
Tiap kabilah bebas melakukan perjanjian baik dengan pihak Muhammad SAW maupun dengan pihak Quraisy.
Kaum muslimin belum boleh mengunjungi Ka'bah pada tahun tsb, tetapi ditangguhkan sampai tahun berikutnya.
Jika tahun depan kaum muslimin memasuki kota Mekah, orang Quraisy harus keluar lebih dulu.
Kaum muslimin memasuki kota Mekah dengan tidak diizinkan membawa senjata, kecuali pedang di dalam sarungnya, dan tidak boleh tinggal di Mekah lebih dari 3 hari 3 malam.
Tujuan Nabi SAW membuat perjanjian tsb sebenarnya adalah berusaha merebut dan menguasai Mekah, untuk kemudian dari sana menyiarkan Islam ke daerah-daerah lain.

Ada 2 faktor utama yang mendorong kebijaksanaan ini :
Mekah adalah pusat keagamaan bangsa Arab, sehingga dengan melalui konsolidasi bangsa Arab dalam Islam, diharapkan Islam dapat tersebar ke luar.
Apabila suku Quraisy dapat diislamkan, maka Islam akan memperoleh dukungan yang besar, karena orang-orang Quraisy mempunyai kekuasaan dan pengaruh yang besar di kalangan bangsa Arab.
Setahun kemudian ibadah haji ditunaikan sesuai perjanjian. Banyak orang Quraisy yang masuk Islam setelah menyaksikan ibadah haji yang dilakukan kaum muslimin, disamping juga melihat kemajuan yang dicapai oleh masyarakat Islam Madinah.

Di Sisi Lain
Keberhasilan dakwah di madinah tak terlepas dari sosok sahabat nabi, yang bernama MUSH'AB BIN 'UMAIR. Beliau adalah salah satu sahabat nabi. Sebelum masuk hidayah tertanam didadanya, beliau adalah seorang pemuda tampan, anak seorang bangsawan dan hartawan. pemuda yang menjadi buah bibir warga mekah, khususnya para wanita. Ia lahir dan dibesarkan dalam kesenangan, dan tumbuh dalam lingkungannya. Sampai akhirnya hidayah Allah datang kepada beliau, dan beliau masuk islam dalam usia yang masih muda, sekira 24 tahun berbagai kesenangan dunia serta kekayaannya ia tinggalkan demi memilih islam sebagai agamanya.
Seorang Mush'ab yang memilih hidup miskin dan sengsara demi Islam sebagai tuntunan hidupnya Pemuda ganteng itu, kini telah menjadi seorang melarat dengan pakaiannya yang kasar dan usang, sehari makan dan beberapa hari menderita lapar. Sampai akhirnya Nabi Muhammad mengutus beliau sebagai sebagai duta dakwah pertama ke madinah. Sejarah mengisahkan betapa Al-Amin mempercayakan kepadanya. Mush'ab dipilih menjadi seorang utusan. Seorang duta pertama dalam Islam. Ada amanah indah yang harus segera ia tunaikan. Tugasnya mengajarkan tentang Islam kepada kaum Anshar yang telah beriman dan berbaiat kepada Rasulullah di Aqabah. Sebuah misi yang tentu saja tidak mudah. Saat itu telah 12 orang kaum Anshar yang beriman.
Tak lama berselang, Allah yang maha besar, memperlihatkan hasil usaha sungguh sungguh dari seorang Mushaib. Berduyun-duyun manusia berikrar mengesakan Allah dan mengakui Rasulullah sebagai utusan Allah. Jika saat ia pergi ada 12 orang golongan kaum Anshar yang beriman, maka pada musim haji selanjutnya umat muslim Madinah mengirim perwakilan sebanyak 70 orang laki-laki dan 2 orang perempuan ke Makkah untuk menjumpai Nabi yang Ummi. Madinah semarak dengan cahaya.
Usaha gigih yang diperbuat Mushab membuat Benih benih islam tersemai dengan subur di madinah kesungguhan Mus‘ab bin Umair dalam berdakwah. Setiap hari dalam hidupnya senantiasa memberikan konstribusi baru bagi Islam di dalam dakwah dan jihad yang dilakukannya. Beliau adalah dai pertama dalam Islam di kota Madinah. Di tangannyalah sebagian besar penduduk Madinah berhasil diislamkan. Dia adalah peletak pertama fondasi Negara Islam Madinah. Dia adalah kontributor sesungguhnya bagi Islam dan jamaah kaum Muslim.

bab 5 infak,haji dan wakaf haji

infak,jakat,wakaf
A. INFAK
Infak yaitu memberikan sesuatu atau sumbangan yang halal

B. ZAKAT
Zakat berarti suci dan bertumbuh dengan besar dan di bagikan kepada masyarakat yang kurang mampu
C. HAJI DAN UMRAH
haji: hanya di lakukan hanya sekali saja dalam 1 tahun
D. WAKAF
Wakaf berarti menahan atau memberhentikan sumbangan yang berharg

bab 4 perilaku tercela

BAB : 4
Perilaku Tercela
“Tahukah kamu siapa orang yang bangkrut?”Para sahabat menjawab”Allah dan rasulNya
Lebih mengetahui.”Nabi Saw lalu berkata,”sesungguhnya orang yang bangkrut dari umatku
Ialah(orang)yang dating pada hari kiamat dengan membawa puasa,shalat dan zakat.

Perilaku tercelah ada4 macam:
a)hasad
b)Riya
c)Aniaya
d)Diskriminasi

Dan saya akan menjelaskan satu persatu perilaku tercelah.

A.HASAD

Hasad artinya dengki.Hasad atau dengki ialah persaan tidak senang terhadap orang lain yang mendapat kenikmatan dan berusaha agar kenikmatan yang di berikan oleh Allah swt.
Orang yang berlaku hasad sama juga telah menentang Allah swt.
a)membenci akan nikmat atau anugerah allah swt.
b)Tidak rela menerima pembagian karunia Allah swt.atas dirinya
c)pelit terhadap pemberian allah
d)mengikuti pengaruh iblis yang sebetulnya

B. RIYA
Riya menurut arti bahasa berarti”melihat”karena ketika berbuat.selalu berusaha agar di lihat dan diperhatikan orang lain.
1. Macam macam Riya
Riya dapat dibagi dua macam,yaitu riyadalam niat dan riya dalm perbuatan.
a.Riya niat smula perbuatan yang dilakukan sudah di niatkan untuk riya.
b.Riya dalam perbuatan yaitu riya yang dilakukan oleh seseorang ketika sedang melaksanakan suatu perbuatan.

2.Bahaya Riya
Bahaya Riya terhadap diri sendiri:
a)selalu muncul ketidakpuasaan.
b)Muncul rasa hampa dan senantiasa gelisah
c)Menyesal melakukan sesuatu ketika orang ain tidak memperhatikannya.
d)Jiwa akan tergangu .

C. ZALIM

Zalim berasal dari bahasa Arab zalama yang artinya aniaya.sifat ini salah satu yang di kutuk oleh Allah dan Rasul-Nya.

1.Bentuk bentuk sifat zalim

a)Zalim kepada Allah; artinya tidak mau mengikuti perintah dan larangan allah
b)Zalim kepada orang lain;artinya suka berbuat semena menah terhadap orang lain.
c)Zalim kepada bintang;artinya melakukan binatang tidak secara islami.

2.Bahaya zalim
a)akan merugikan kehidupan diri sendiri,baik dunia aupun akhirat
b)akan memperoleh azab/laknat dari allah(Q.S.AL-Ma’idah :78-80)
c)akan memperoleh siksaan allah
d)amal perbuatan menjadi sia sia

D. DESKRIMINASI

Bab 3 perilaku Terpuji

BAB: 3

                                                                      Berperilaku Terpuji

Berperilaku terpuji itu ada 5 macam yaitu:
1)    Adab berpakaian
2)    Adab berhias
3)    Adab perjalanan
4)    Adab bertamu
5)    Adab menerima tamu
Dan saya akan menjelaskan satu persatu macam macam nya:

A). ADAB BERPAKIAN

     Jadi bagi umat muslim yang shaleh berpakian itu harus menutup aurat dan hokum
     Nya wajib. Dan criteria berpakian tidak berdasarkan mode yang baru tren,popular ataupun
 Model yang baru menanjak dan terkenal di saat itu:

         1)kriteria berpakaian Menurut islam
 
a)    Menutupseluruh tubuh selain yang dikecualikan ,yaitu muka dan kedua telapak tangan
b)    Tidak berfungsi sebagai hiasan mereka,sesuai Q.S Al-Ahzab ayat 33
c)    Kain harus tebal,bukankain yang tipis yang tembus pandang
d)    Harus longgar dan tidak ketat
e)    Tidak di beri parfum atau wewangian
f)    Tidak menyerupain pakaian laki-laki
g)    Tidak menyerupai pakaian orang kafir
h)    Tidak libas syuhrah,yaitu oakian popularitas atau pakaian trend/terkenal.

2)    Tujuan Berpakaian
Dan saya akan menjelaskan tentang tujuan berpakian:

a)    untuk menutup aurat
b)    untuk memelihara diri dari panas dan bahaya lainya dengan Q.S. An-Nahl:81
c)    untuk beribadah kepada Allah swtt.sesuai dengan Q.S. Al-A’raf ayat 31:
d)    Menghindari godaan setan,sesuai dengan Q.S.Al-A’raf ayat 27.
e)    Dikenal sebagai muslimah dan akan dapat terhindar dari gangguan perbuatan negative.
f)    Agar mendapatkan ridha dari allah swt


B) BERHIAS
       Tata krama dan cara berhias menurut islam sesuai yang di anjurkan oleh Rasullah saw
   Antara lain sebagai berikut:
     a) Anjuran untuk memotong kuku,memendekan kumis,menyisir rambut serta merapikan jenggot.
     b) memakai harum haruman(bagi laki-laki) larangan bag wanita
     c) Larangan mencukur rambut kepala hanya sebagian dan bagian yang lain dibiarkan.
     d) Larangan berpakian menyerupain  perempun dan sebaliknya.
     e) larangan menyambung rambut(bagi wanita)
     f) larangan membuat tato dan meregangkan gigi.
     g) larangan memakai pakaian sutra bagi laki laki.
     h) larangan menjulurkan pakaian sampai di tanah bagi laki laki
     i) di perbolehkan bagi wanita memeaki kutek.

C) AHKLAK BERTAMU DAN MENERIMA TAMU
         Betamu adalah bertandang atau berkunjung kerumah orang lain.Bertamu ada aturan dan caranya.Tentu akan memperhatikan perturan  atau cara yang telah di tetapkan sesuai
        Dengan tuntunan agama.

1)    Tata Krama(etika) dan cara bertamu

a)    Harus mempunyai niat dan maksud yang baik dalam mencari rida allah swt
b)    Berpakaian yang menutup aurat dan sopan
c)    Memerhatikan waktu bertamu jangan waktu-waktu istirahat.
d)    Bertutur kata sopan dan bersikap ramah.
e)    Jika harus menginap jangan sampai tiga hari .
f)    Mengucapkan salam kepada tuan rumah
g)    Baru masuk dan duduk setelah dipersilakan

2)    Menghormati Tamu

a)    Sambutlah setiap tamu yang datang dengan manis muka dan penuh hormat,walaupun dalam keadaan kurang sehat.
b)    Tampak kegembiraan hati atas kedatangannya,jawablah salamnyasongsonglah dan jabat tanganya.
c)    Ciptakan suasana keakraban dan persaudaraan yang ikhlas dan semarak.
d)    Berikan suguhan/jamu makanan dan minuman.
e)    Ketika berbicara tanyalah beberapa hal yang tidak menyinggung kedatanganya.
f)    Jika tamu akan pulang tanyakan perasaan menyesal  atas kedatnganya yang singkat.
g)    Jika yang dating tamu orang terhormat,pembesar  kita tidak boleh memberikan sambutan yang lebih kepadanya.

          D) ADAB BEPERGIAN
        
Orang yang bepergian hendaklah merencanakan atau tujuan yang pasti.Artinya,jika bepergian dengan tanpa rencana serta tujuan yang di tetapkan terlebih dahulu,justru hanya akan membuang buang waktu.

Beberapa hal yang perlu di perhatikan terkait dengan bepergian di antaranya sebagai berikut:

1). Rencana tempat tujuan.
2). Beresilah keadaan rumahArtinya jika rumah di kosongkan,pintu serta jendela harus di kunci  secara baik.
3).memberitahukan kepada tetanga
4).keluar rumah dengan membaca doa.
5).Apabila pergi naik kendaraan,baik kendaraan pribadi hendaklah membaca doa
6).hendaklah membaca doa.




                                             SEMOGA BERMANFAAT